Eximbank adalah Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank adalah lembaga keuangan khusus milik Pemerintah Republik Indonesia didirikan dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2009 tentang Lembaga Pembiyaaan Ekspor Indonesia untuk melakukan Pembiayaan Ekspor Nasional yang diberikan dalam bentuk Pembiayaan, Penjaminan, Asuransi, dan Jasa Konsultasi.
Aktivitas utama dari Eximbank meliputi pembiayaan, penjamin, asuransi, jasa konsultasi dan national interest account. Eximbank berpusat di Jakarta dan memiliki 4 kantor wilayah (Medan, Surakarta, Surabaya dan Makasar) dan 3 kantor pemasan (Denpasar, Batam dan Balikpapan).
5C yang ada di Eximbank :
1. Character, Intinya : Bank menilai apakah Calon Debitur dapat dipercaya dalam menjalani kerjasama dengan Bank.
2. Capacity : Intinya: Bank menilai apakah Calon Debitur memiliki kemampuan membayar kepada Bank.
3. Capital : Intinya: Bank menilai seberapa sehat kekuatan finansial Calon Debitur, dan juga untuk sharing resiko antara Calon Debitur dan Bank.
4. Collateral : Intinya: Bank menilai apakah Calon Debitur memiliki jaminan yang cukup untuk mengcover pinjaman yang diterima dari Bank (Second Way Out).
5. Condition : Intinya: Bank akan melakukan analisa mengenai factor-factor lain diluar kondisi usaha Calon Debitur dan juga Bank.
List Dokumen yang Dibutuhkan terkait Aplikasi Permohonan Pembiayaan Ekspor :
1. Dokumen Legalitas (Akta Pendirian, Anggaran Dasar Terakhir, SIUP, NPWP, TDP, Izin Domisili dan Dokumen legalitas lainnya).
2. Laporan Keuangan minimal 3 tahun terakhir (Audit Report)
3. Profil dari calon debitur / pelaku ekspor.
4. Kebutuhan Pembiayaan.
5. Profil pembeli & aspek pemasaran.
6. Kontrak penjualan sebagai underlying ekspor produk.
7. Copy sertifikat dan hasil penilaian appraisal independen (KJPP)
